WE HELP THE WORLD GROWING SINCE 1996

OUR PROJECTS

THE WORLD BANK
usaid
swisscontact
Asian Development Bank Logo
JICA
logo kemkominfo

PT. EXINDO INFORMATION TECHNOLOGY telah dipercaya menangani berbagai macam project dengan bantuan donor luar negeri bersama pemerintah Indonesia :

  • INTEGRATED HEALTH INFORMATION SYSTEMS (IHIS) (Project Dinas Kesehatan Propinsi DIY dan World Bank , PHP I dan PHP II)
  • e-Service (Pemerintah Kota Yogyakarta dan SwissContact)
  • e-Parliement (DPRD Provinsi DIY dan USAID)
  • e-Health di Kabupaten Bantul (Kemkominfo dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul,Provinsi DIY)
  • e-Health di NTB (Kemkominfo dan Pemerintah NTB)
  • Pengembangan Draft Standarisasi e-Health Nasional (Kemkominfo dan BSN)
  • Integrasi Sistem Informasi Manajemen Balai Batik DIY (ADB dan Balai Batik DIY)
  • Sistem Informasi Management Bencana (Propinvi DIY)

 

IHIS - Integrated Health Information Systems

IHIS merupakan integrasi sistem informasi dari berbagai fasilitas kesehatan di DIY yaitu rumah sakit, puskesmas, dokter swasta, klinik bersama, RSUD, RS Swasta, klinik bersalin, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Dinas Kesehatan Provinsi DIY.

PT. Exindo IT terpilih untuk mengerjakan pekerjaan ini dalam membangun integrasi sistem informasi untuk mensuplai informasi kepada dinas kesehatan Kab/kota dan Dinas Kesehatan Provinsi. Sistem informasi terintegrasi ini merupakan kerjasama Pemerintah Provinsi DIY khususnya Dinas Kesehatan Provinsi DIY dengan Bank Dunia (world Bank). Proyek ini terdiri dari dua tahap yaitu Tahap I dan Tahap II dengan memperluas jumlah puskesmas yang akan dibuatkan sistem informasinya.

Hingga saat ini, sistem ini masih terus berjalan dengan berbagai pengembangan – pengembangan yang signifikan untuk menyesuaikan perkembangan teknologi , perubahan kebutuhan informasi serta integrasi beberapa kebutuhan  sistem informasi dari para stakeholder seperti BPJS, Departemen Kesehatan, dll.

Pemprov-DIY
THE WORLD BANK

e-Service

e-Service merupakan sistem informasi pelayanan aduan dan keluhan masyarakat kota Yogyakarta dengan penyaluran aduan melalui SMS, fax, telpon, website, email, datang langsung. e-Service ini diberi nama “UPIK” (Unit Pelayanan Informasi dan Keluhan). Semua aduan dan keluhan akan disimpan dalam database. suara telepon, image fax akan disimpan dalam basis data sehingga dapat didengarkan kembali oleh unit-unit yang terkait.

Apabila ada aduan dan keluhan, maka aduan dan keluhan akan diteruskan kepada unit kerja terkait dengan keluhan tersebut. Selanjutnya, unit kerja yang harus menanganinya akan melakukan tindakan yang diperlukan.

Si “UPIK” ini telah digunakan oleh walikota Jogjakarta untuk mengerti permasalahan di masyarakat dan melakukan perbaikan serta dapat memperbaiki kinerja pemkot. Bapedda juga menggunakan sistem ini sebagai masukan dalam membuat perencanaan anggaran pemkot jogja.

Dengan sistem ini, komunikasi efektif berjalan lancar antara Pemerintah Kota jogjakarta dan masyarakat. Sistem ini juga memberikan informasi unit – unit kerja yang terresponsif dan tindak lanjut yang telah dilakukan.

Dengan memanfaatkan sistem informasi audan dan keluhan si “UPIK” dan perbaikan kinerja manajemennya , Pemerintah kota Jogja berkali – kali mendapatkan penghargaan “e-government award”.

Sistem ini dibangun oleh PT. Exindo IT sebagai perusahaan terpilih dengan koordinasi dari SwissContact dan Pemerintah Kota Yogyakarta. Implementasi sistem ini  hingga kini sistem tersebut masih berjalan dengan baik dengan berbagai pengembangan – pengembangan yang signifikan untuk menyesuaikan perkembangan teknologi dan kebutuhan informasi atas perubahan manajemen pemkot yang bersifat sangat dinamis.

e-Health

Kementrian Komunikasi dan Informatika melalui Ditjen e-Business memberikan bantuan  software aplikasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas yang merupakan bagian dari e-Health. Program ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan e-Health Nasional sebagai program pemerintah. Program ini dilaksanakan selain memberikan bantuan software aplikasi e-health, juga disertai perangkat keras , training dan pemberian Smart Card untuk prototipe penggunaan Smart Card di bidang kesehatan.

PT. Exindo Information Technology dipilih untuk mengimplementasikan salah satu produk PT. Exindo IT yaitu Sistem Informasi manajemen Puskesmas dan memebrikan training lengkap.  Fitur smartcard dalam SIMPUS digunakan untuk emudahkan integrasi sisteminformasi informasi medik pasien yang dapat digunakan antar fasilitas pelayanan kesehatan.

Prototipe Sistem e-health ini diterapkan di puskesmas Kota Mataram NTB dan Puskesmas di Kabupaten Bantul.

logo kemkominfo
Lambang_Kabupaten_Bantul

Standar e-Health Nasional

Sseiring dengan pesatnya perkembangan Sistem Informasi Manajemen di bidang kesehatan, Kemkominfo memikirkan pentingnya pengembangan Standar e-Heatlh Nasional sehingga memungkinkan interoperability antar sistem infroamsi yang dikembangkan oleh banyak pengembang. Untuk itu, Ditjen Standarisasi Kemkominfo mengadakan pengembangan standar e-Health bersama dengan BSN. PT Exindo IT menjadi konsultan untuk membuat draft standar e-Health para pakar e-health nasional dan komunitas e-Health, Depkes, dan badan – badan terkait.

logo kemkominfo
bsn

e-Parliament

PT Exindo IT terpilih oleh IRI (International Repiblican Institute) sebagai penyalur dana dari USAID  untuk  mengembangkan aplikasi e-parliament  DPRD Provinsi DIY  untuk membangun komunkiasi interaktif antara DPRD Provinsi DIY dan rakyatnya.

e-Parliament ini merupakan sistem informasi berbasis Web untuk mendukung manajemen kerja Anggota Legislatif Provisnsi DIY danalam menjaalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.  Sistem ini merupakan gabungan dari fitur e-service ditambah aplikasi khusus untuk menangani manajemen persidangan, pembuatan undangan, manajemen rapat, blog untuk setiap anggota dewan, manajemen aduan dan keluhan masyarakat, publikasi produk – produk DPRD DIY (untuk dapat download,dll)

Seperti halnya e-service, masyarakat dapat berinteraksi dengan anggota dewan melalui SMS, Fax, telpon, email, website, datang langsung, dimana data fax, telp, SMS, email, akan langsung masuk ke basis data. Suara telp juga akan langsung terekam dan masuk kedalam basis data sehingga dapat diputar ulang aduan/keluhannya. Aduan dan keluhan tersebut kemudian diforwardkan kepada pihak – pihak terkait untuk ditindak lanjuti. PErforma setiap pihak – pihak yang terkait dengan aduan dan keluhan dapat dipantau misalnya seberapa responsifnya, top masalah yang dihadapi, anggota dewan yang paling responsif, dll.

Manajemen sidang seperti agenda, notulen rapat, bahan sidang, penjadwalan sidang dan ruang diatur melalui sistem informasi ini. Melalui website ini, sekretariat dewan akan  udah mengatur surat undangan dapat digunakan dengan SMS gataway untuk dilanjutkan kepada para anggota dewan.

Setiap anggota dewan akan memiliki blog yang dibangun secara dinamis. Blog tersebut mempunyai fasilitas untuk chatting, menerima sms, email, fax , aduan/Keluhan melalui website, chatting, dll untuk interaksi antara anggota dewan dan konstituennya.

Sistem ini juga mengatur tentang produk – produk DPRD serta status dan followupnya dan progress setiap produk hukum. Penjadwalan untuk publikasi dan download telah tersedia berikut fasilitas untuk mendapatkan dokument tersebut.

Sistem ini juga memudahkan para wartawan  dan jurnalis untuk melakukan publikasi kegiatan anggota dewan.

Masih banyak fitur dari e-parliament ini digunakan untuk mendukung manajemen DRPD Propinsi DIY,

Sistem ini juga diadopsi di DPRD Kab. Kepulauan Aru Maluku, DPRD Yakuhimo P.apua

IRI
usaid
Pemprov-DIY
dprd diy